Bidang ekor bergerak
Bidang ekor bergerak, sesuai namanya, adalah bidang ekor pesawat udara yang mampu bergerak secara keseluruhan. Karena seluruh bidang ekor bergerak, tidak terdapat kendali tukik terpisah layaknya yang terdapat pada bidang ekor pada umumnya.[1] Bidang ekor memiliki beberapa keunggulan, yakni gaya hambat yang lebih kecil, khususnya saat bilangan Mach tinggi, serta mengganti keseimbangan pesawat dalam jumlah yang besar sehingga tidak dibutuhkan gaya kendali yang terlalu besar.[2][3]
Rujukan
- ^ Roskam, Airplane Design, part III, Empennage layout, Longitudinal considerations
- ^ Abzug, Malcolm J.; Larrabee, E. Eugene (23 September 2002). Airplane Stability and Control: A History of the Technologies that Made Aviation Possible (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. hlm. 78. ISBN 978-1-107-32019-2. Diakses tanggal 17 October 2022.
All-movable tail surfaces became interesting... when high Mach number theory and transonic wind-tunnel tests disclosed poor performance of ordinary flap-type controls.
- ^ Daroll Stinton, The design of the aeroplane, Control surfaces, p. 447 and 449 : "...for variation of tab size, gear ratio and stabilator pivot position, the stick-free neutral point can be varied almost at will.
- l
- b
- s
Komponen dan sistem pesawat terbang
- Badan
- Ekor
- Ekor silang
- Kain penutup
- Kawat terbang
- Pembentuk
- Pelitur
- Penopang antarsayap
- Reraut
- Tajuk
- Titik pegangan
- Topang tahan
- Topang imbuhan
- Tepi depan sayap
- Topang angkat
- Longeron
- Nasel
- Sekat tekanan belakang
- Rusuk
- Gelagar
- Penstabil
- Kulit tegang
- Topang
- Bidang ekor
- Tepi belakang sayap
- Ekor T
- Ekor ganda
- Penstabil membujur
- Ekor V
- Kotak sayap
- Pangkal sayap
- Perangkat ujung sayap
- Kemudi guling
- Rem udara
- Suasana buatan
- Autopandu
- Kanard
- Tuas kendali
- Kemudi gulah
- Rem tukik
- Kemudi angkat
- Kemudi tuling
- Penggarit elektro-hidrostatis
- Kemudi siling
- Mode kendali penerbangan
- Penerbangan kendali-kabel
- Kunci badai
- Kemudi
- Lupuh servo
- Tuas sisi
- Penyarap
- Kemudi saling
- Bidang ekor bergerak
- Pendorong tuas
- Penggetar penggandar
- Lupuh penyeimbang
- Peredam lenceng
- Pelauran sayap
- Penggandar
peralatan high-lift
- Sayap Aeroelastis Giat
- Sayap patuh adaptif
- Sirip hembus
- Sayap kanal
- Gigi-anjing
- Sirip
- Sirip gouge
- Sirip gurney
- Sirip krueger
- Manset depan-sayap
- Pengaya depan-sayap
- Lemping
- Gatra
- Pias anjlok
- Lelajur
- Sayap sapuan variabel
- Pembangkit pual
- Vortilon
- Pagar sayap
- Anak sayap
penerbangan
- ACAS
- Komputer data udara
- Penunjuk laju udara
- Altimeter
- Panel sinyalir
- Penunjuk tetingkah
- Kompas
- Penunjuk pelencengan arahan
- EFIS
- EICAS
- Perekam data penerbangan
- Sistem pengelolaan penerbangan
- Kokpit kaca
- GPS
- Penunjuk hala
- Penunjuk keadaan horizontal
- INS
- Takometer
- TCAS
- Pemanggap
- Penunjuk belok dan miring
- Sistem pitot-statis
- Altimeter radar
- Penunjuk laju vertikal
- Dawai oleng
dan sistem bahan bakar
- Autoluak
- Tangki luaran
- FADEC
- Tanki bahan bakar
- Gaskolator
- Kerucut asup
- Lorong masukan
- Penyahap NASA
- Tanki bahan bakar swasegel
- Lempeng pembekah
- Luak
- Tuas dorong
- Daya dorong terbalik
- Cincin townend
- Sayap basah
- Autorem
- Roda pendaratan konvensional
- Kait pendaratan
- Parasut pendaratan pesawat
- Penunjang roda pendaratan
- Topang mindara
- Roda pendaratan trilingkar
- Ban tundra
- Roda pendaratan
Artikel bertopik dirgantara ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s