Kawasan Konservasi Perairan Daerah Kabupaten Nunukan - Sebatik Barat
Kawasan Konservasi Perairan Daerah Kabupaten Nunukan - Sebatik (KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik) adalah salah satu kawasan konservasi perairan daerah yang ada di Kalimantan Timur, Indonesia. Dalam pembagian administratif Indonesia, KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik berada di wilayah administratif Kabupaten Nunukan. Dasar hukum penetapannya adalah Surat Keputusan Bupati Nunukan Nomor 188.45/40/II/2012. Luas kawasan KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik adalah 74 Hektare. Uni Internasional untuk Konservasi Alam memasukkan KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik ke dalam kategori kawasan konservasi alam dengan pemanfaatan sumber daya alam berkelanjutan.[1] KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik terletak di Desa Setabu, Kecamatan Sebatik Barat. Ekosistem di KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik berupa terumbu karang dan hutan bakau. Wilayah KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik berbatasan langsung dengan Malaysia. Lokasi KKPD Kabupaten Nunukan - Sebatik dapat dicapai menggunakan pesawat udara melalui jalur penerbangan Kota Balikpapan - Kota Tarakan selama 1,5 jam. Dapat pula dari Kota Tarakan - Kabupaten Nunukan selama 0,5 jam. Selain itu, KKPD Kabupaten Nunukan - Pulau Sebatik juga dapat dicapai menggunakan transportasi air dengan kapal motor dari Kota Tarakan ke Kabupaten Nunukan atau Kota Tarakan – Pulau Sebatik.[2]
Referensi
- ^ "Data Kawasan Konservasi Kawasan Konservasi Kabupaten Nunukan (Pulau Sebatik)". kkji.kp3k.kkp.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-16. Diakses tanggal 16 Juli 2021.
- ^ Dermawan, dkk. (2014). Status Pengelolaan Efektif Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil di Indonesia: Profil 113 Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil. Jakarta: Direktorat Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan. hlm. 409. ISBN 978-602-7913-22-6. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-13. Diakses tanggal 2021-07-16. Parameter
|url-status=
yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
- l
- b
- s
- Kota Sabang
- Kab. Aceh Besar
- Kab. Aceh Jaya
- Kab. Simeulue
- Kab. Nias Utara
- Kab. Nias Selatan
- Kab. Tapanuli Tengah
- Kab. Serdang Bedagai
- Kab. Padang Pariaman
- Kab. Pasaman Barat
- Kab. Agam
- Kab. Solok
- Kota Padang
- Kota Pariaman
- Kab. Pesisir Selatan
- Kab. Pesisir Selatan
- Kab. Kepulauan Mentawai
- Kota Batam
- Kab. Bengkalis
- Kab. Natuna
- Kab. Natuna - Serasan
- Kab. Lingga
- Kab. Bintan
- Kab. Sarolangun
- Kab. Bungo
- Kab. Bangka Barat
- Kab. Bangka Selatan
- Kab. Belitung
- Kab. Belitung Timur
- Kab. Mukomuko
- Kab. Bengkulu Utara
- Kab. Kaur
- Kab. Lampung Barat (Pesisir Barat)
- Kab. Tanggamus
Nusra
- Kab. Bengkayang
- Kab. Kotabaru
- Kab. Tanah Bumbu
- Kab. Berau
- Kota Bontang
- Kab. Nunukan - Sinilak
- Kab. Nunukan - Sebatik Barat
- Kab. Bitung
- Kab. Minahasa Utara
- Kab. Minahasa Selatan
- Kab. Bone Bolango
- Kab. Boalemo
- Kab. Tolitoli
- Kab. Banggai Kepulauan
- Kab. Banggai
- Kab. Parigi Moutong
- Kab. Morowali
- Kab. Polewali Mandar
- Kab. Majene
- Kab. Pangkajene dan Kepulauan
- Kab. Barru
- Kab. Kepulauan Selayar
- Kab. Pulo Pasi Gusung
- Provinsi Sulawesi Tenggara
- Kab. Kolaka
- Kab. Konawe
- Kab. Buton
- Kab. Muna
- Kab. Bombana
- Kab. Luwu Utara
Maluku
Artikel bertopik Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s